Rabu, 25 Agustus 2010

Laporan Penelitian Penghentian Kehamilan Tak Diinginkan Yang Berbasis Konseling

Laporan Penelitian Penghentian Kehamilan Tak Diinginkan Yang Berbasis Konseling
Penulis/Editor: Anita Rahman, Attashendartini Habsjah, et.al
Penyusun: Ninuk Widyantoro; Herna Lestari
Penerbit: Yayasan Kesehatan Perempuan
ISBN: 979 98825 0 8
Deskripsi Fisik: 74 halaman

Indonesia adalah salah satu negara yang menandatangani 2 kesepakatan internasional yaitu Konferensi Internasional Kependudukan dan Pembangunan (ICPD) 1994 dan Konperensi Perempuan Sedunia IV di Beijing 1995 untuk mengurangi angka kematian/kecacatan perempuan akibat aborsi tidak aman. Penelitian yang dilakukan di 9 kota di Indonesia ini menunjukkan bahwa alasan penghentian kehamilan lebih banyak oleh karena “kegagalan KB” dan alasan pesikososial yaitu alas an ketidaksiapan klien untuk hamil karena tekanan psikis dan sosial seperti jumlah anak yang sudah tak terlalu banyak, anak terakhir masih terlalu kecil, kecemasan yang tinggi bila kehamilan diketahui orang, dan takut tidak memenuhi tuntutan sekolah atau kantor. Ditemukan bahwa rata-rata perempuan dengan kehamilan tidak diinginkan
sudah mengikuti unsafe abortion dengan mencoba berbagai cara untuk meminum jamu, obat dan pijat sebelum akhirnya mendatangi klinik. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya catatan medis klien dalam layanan klien dan pembaharuan hukum yang yang berpihak kepada perempuan untuk memenuhi hak-hak reproduksinya termasuk mendapatkan pelayanan aborsi (p. 64).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar